Klinik Utama Sentosa, Jakarta – Mari kita membahas tuntas mengenai penyakit menular seksual yang semakin lama semakin banyak masyarakat mengeluhkan keberadaannya. Masalah atau gangguan ini hadir ketika Anda tidak dapat menjaga kebersihan alat kelamin.
Beberapa, menular karena seringnya melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang berbeda dan tidak memakai alat pengaman (kondom). Juga bisa menular melalui ibu kepada anak dalam proses kehamilan atau persalinan.
Penyakit Menular Seksual
Penyakit Menular Seksual (PMS) adalah penyakit yang ditularkan melalui aktivitas seksual baik melalui hubungan seksual vaginal, anal atau oral. Penyebab PMS dapat dari berbagai jenis bakteri, virus, dan parasit yang dapat menyebar melalui kontak dengan luka atau cairan tubuh.
Pencegahan adalah langkah terbaik dalam mencegah penyebaran PMS. Cara terbaik untuk mencegah PMS adalah dengan menghindari hubungan seksual yang tidak aman.
Seperti menggunakan kondom dalam setiap hubungan seksual dan melakukan tes kesehatan secara teratur. Kami sarankan untuk melakukan pemeriksaan secara rutin 6 bulan sekali. Terlebih bagi Anda yang aktif dalam melakukan hubungan seksual.
Jenis Penyakit Menular Seksual
Berikut adalah beberapa jenis PMS yang umum terjadi:
- Gonore (kencing nanah): karena bakteri Neisseria gonorrhoeae.
- Sifilis: disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum
- Klamidia: penyebabnya adalah bakteri Chlamydia trachomatis.
- Herpes genital: oleh virus herpes simplex
- HPV (Human papillomavirus): yang dapat menyebabkan kutil kelamin atau bahkan kanker serviks.
- HIV/AIDS: disebabkan oleh human immunodeficiency virus (HIV) dan dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh, membuat orang rentan terhadap infeksi lain dan kemudian berkembang menjadi AIDS.
- Trichomoniasis: karena adanya parasit Trichomonas vaginalis dan dapat menyebabkan infeksi pada saluran kemih dan alat kelamin.
- Hepatitis B: dari virus hepatitis B dan dapat menyebabkan penyakit hati dan bahkan kanker hati.
- Scabies: disebabkan oleh parasit kutu air dan menyebabkan gatal-gatal, kemerahan pada kulit, dan lesi yang terbentuk pada permukaan kulit.
Gejala Penyakit Menular Seksual
Adapun gejala PMS tidak selalu muncul pada awal infeksi. Sehingga sangat penting untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur dan melakukan pengobatan segera.
Tanda atau gejala pada pasien, tentu akan berbeda berdasarkan penyakit yang menyerangnya. Namun pada umumnya, gejala yang sering ditemukan seperti berikut:
- Benjolan kecil yang tumbuh di area genital atau dubur
- Luka terbuka di area genital, anus, atau mulut dan ruam kulit yang merah.
- Rasa sakit saat buang air kecil, keluarnya cairan dari penis atau vagina.
- Penurunan berat badan, kelelahan, dan sakit kepala pada tahap lanjut.
Penting untuk mendapatkan pengobatan segera jika Anda memiliki gejala PMS.
Penanganan pada Pasien
Anda dapat berkonsultasi ke Klinik Utama Sentosa untuk dapat mengetahui apakah gejala yang ada merupakan tanda dari PMS. Tenaga ahli kami akan menjelaskan dengan terperinci.
Dan juga, pasien dapat melakukan reservasi kedatangannya ke klinik spesialis penyakit menular seksual ini secara online. Klinik ini sudah berstandar internasional dan memiliki dokter spesialis andrologi, ginekologi dan urologi.
Perlu Anda ingat bahwa PMS adalah kondisi medis yang serius dan harus mendapat pengobatan dengan serius. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis yang terlatih dalam mengobati PMS jika Anda memiliki gejala atau risiko tertular.
